PSSI MASIH BELUM BISA PUTUSKAN PENGGUNAAN 'MARQUEE PLAYER'
Ketua umum PSSI Edy Rahmayadi, masih belum bisa memastikan regulasi marquee player akan diterapkan atau tidak musim depan. Itu karena ia menyebut pihaknya masih melakukan evaluasi terkait aturan ini.
Dapatkan Promo Menarik Jagobetting.com, Diantaranya :BONUS NEW MEMBER 20 - 100% SPORTBOOK ♥ BONUS SETIAP DEPOSIT 10% SPORT ♠ BONUS ROLLINGAN 1 % ♦ BONUS CASHBACK 10 % ♣ BONUS REFERAL TEMAN 10%
Pada Liga 1 2017, mayoritas klub menggunakan jasa pemain berlabel bintang tersebut. Hanya ada tiga klub yang tak menggunakan marquee player yakni Persegres Gresik United, Persipura Jayapura, dan Perseru Serui.
"Apakah rating naik? Nanti kami evaluasi, naik tidak dengan adanya marquee player. Kalau hasil evaluasi nanti baik, kami tambah bila perlu. Semakin banyak duit, semakin bagus," kata Edy di Hotel Mulia, Jakarta, Jumat (22/12).
Menurut Edy, tidak menutup kemungkinan jumlah marquee player bertambah. Sebab, di 2017 setiap klub hanya diizinkan menggunakan satu orang pemain berlabel bintang tersebut.
"Kalau hasil evaluasi nanti baik, kami tambah bila perlu. Semakin banyak duit, semakin bagus," ucapnya.
Saat ini seluruh peserta Liga 1 masih menanti keputusan tersebut. Mereka belum mau mengontrak pemain berlabel bintang tersebut sampai dengan PSSI mengeluarkan kepastian ini.